Selasa, 30 Januari 2018

PROFIL PUSKESMAS MARADEKAYA




BAB I
P E N D A H U L U A N
A. LATAR BELAKANG                                    

                 Dalam rangka pemerataan pengembangan dan pembinaan kesehatan masyarakat telah dibangun Pusat Kesehatan Masyarakat atau lazim disebut Puskesmas. Puskesmas adalah unit organisasi fungsional dibidang pelayanan kesehatan dasar yang berfungsi sebagai  (1) Pusat pembangunan kesehatan ;        (2) Pembina peran serta masyarakat dan (3) pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu, yang sesuai dengan konsepnya bahwa Puskesmas bertanggung jawab atas wilayah kerja yang ditetapkan.
                Untuk menunjang pelaksanaan fungsi dan program kegiatan, Puskesmas telah dilengkapi dengan system manajemen :
      1  Perencanaan tingkat Puskesmas. 
      2  Lokakarya mini Puskesmas.
      3 Sistem Pencatatan dan Pelaporan / SP2TP yang telah disederhanakan yang     disebut system informasi manajemen Puskesmas atau SIMPUS.
      4  Monitoring bulanan.
      5  Pelaksanaan Quality Assurance.
      6  Stratafikasi Puskesmas yang telah disempurnakan menjadi Penilaian Kinerja. Puskesmas bertujuan  agar puskesmas dapat mendiagnosis masyarakat wilayah kerjanya, memenuhi kebutuhan logistik, perencanaan, monitoring dan evaluasinya, guna mengantisipasi perubahan lingkungan kerjanya, tuntutan masyarakat, perkembamngan ilmu pengetahuan dan teknologi, pengaruh globalisasi dan sebagainya, sehingga Puskesmas dapat selalu up to date dan berkembang terus.
                 Gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan adalah masyarakat, bangsa dan negara yang ditandai oleh penduduknya hidup dalam lingkungan dan dengan perilaku sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya di seluruh Wilayah  Republik Indonesia. Gambaran keadaan masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan tersebut dirumuskan sebagai : “ Masyarakat Sehat Mandiri “
              Salah satu kunci keberhasilan pembanguan kesehatan adalah mengaktualisasikan Paradigma Sehat sebagai Gerakan Nasional, dimana sebagai langkah awal telah dicanangkan oleh Presiden.
      Paradigma sehat secara makro berarti bahwa pembangunan semua sektor harus memperhatikan dampaknya terhadap kesehatan, paling tidak harus memberikan kontribusi positif bagi pengembangan perilaku dan lingkungan sehat. Sedangkan secara mikro berarti bahwa pembangunan kesehatan akan menekankan upaya promotif dan preventif dengan tidak mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatf.
              Bertolak dari ketentuan dan rumusan tersebut, telah dirumuskan Pokok-pokok Program Kesehatan dan Program-program unggulan, berupa :
1.    Pokok-pokok program kesehatan :
a.   Perilaku sehat dan pemberdayaan masyarakat
b.    Lingkungan sehat
c.    Upaya kesehatan
d.    Sumberdaya kesehatan
e.    Obat, makanan dan bahan berbahaya.
      2.   Program-program kesehatan unggulan :
      a. Kebijakan kesehatan, pembiayaan kesehatan dan hukum kesehatan
      b.  Perbaikan gizi
      c.  Pencegahan penyakit menular termasuk imunisasi
      d.  Peningkatan perilaku hidup sehat dan kesehatan mental
      e.  Lingkungan pemukiman, air dan udara sehat
      f.  Kesehatan keluarga, kesehatan reproduksi dan keluarga berencana
      g.  Keselamatan dan kesehatan kerja
      h.  Anti tembakau, alkohol dan madat
      i.  Pengawasan obat, bahan berbahaya, dan makanan
      j.  Pencegahan kecelakaan dan rudapaksa, termasuk keselamatan lalu lintas.
 Mempertimbangkan rumusan pokok-pokok program dan program-program unggulan sebagaimana disebutkan dalam Rencana Pembangunan Kesehatan Masyarakat Sehat Mandiri dan kespesifikan masing-masing daerah,  perlu dirumuskan secara spesifik oleh daerah sendiri demikian pula strategi dalam pencapaian tujuannya, yang harus disesuaikan dengan masalah serta kebutuhan setempat.
        Puskesmas yang merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan kesehatan masyarakat serta dalam mewujudkan Indonesia Masyarakat Sehat Mandiri mempunyai peran cukup besar dalam upaya mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut.
Profil Kesehatan Puskesmas Maradekaya sebagai salah satu produk Sistem Informasi Kesehatan memberikan gambaran kondisi dan situasi kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Maradekaya  yang ditujukan untuk menilai sejauh mana program kesehatan yang dilaksanakan memberikan dampak dan hasil terhadap peningkatan kesehatan masyarakat. Dampak program kesehatan ini tercermin dari membaiknya atau meningkatnya indikator-indikator kesehatan masyarakat dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya Misalnya menurunnya angka kematian bayi  ( IMR ), meningkatnya status gizi anak balita, menurunnya angka kematian ibu, dan sebagainya. Sedangkan gambaran keberhasilan program dapat dilihat dari sejauh mana tujuan-tujuan yang telah ditetapkan tercapai. Misalnya meningkatnya cakupan imunisasi, meningkatnya ibu-ibu hamil memeriksakan kehamilannya, dan sebagainya.
Profil Kesehatan Puskesmas Maradekaya  Kota Makassar menggambarkan kondisi / situasi kesehatan masyarakat dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya  yang  meliputi hasil cakupan kegiatan ( output ), serta mutu pelayan ( outcome ) dari program Puskesmas yang telah ditetapkan dalam rangka penerapan ketiga fungsi Puskesmas Maradekaya yang diselenggarakan melalui pendekatan masyarakat, dengan tetap mengacu pada kebijakan dan strategi untuk mewujudkan Visi Dinas Kesehatan Kota Makassar yaitu : ” Makassar Sehat Menuju Kota Dunia ”  demi terwujudnya Visi Kementerian Kesehatan R.I ” Masyarakat Sehat Mandiri ”

B. T U J U A N

1. Tujuan Umum
Memberikan gambaran / informasi kondisi dan situasi kesehatan masyarakat dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya  sebagai hasil pelaksanaan program kerja Puskesmas Maradekaya yang berkualitas secara optimal, dalam kontribusinya mendukung pencapaian tujuan pembangunan kesehatan Kota Makassar.

2. Tujuan Khusus
a. Memberikan gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan dan mutu kegiatan Puskesmas Maradekaya  pada tahun 2017
b. Untuk mengetahui derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Maradekaya  dan target yang telah dicapai pada tahun 2017
c. Sebagai informasi analisis kerja Puskesmas dan bahan masukan rencana kegiatan Puskesmas Maradekaya dan Dinas Kesehatan Kota Makassar tahun 2017
BAB II
GAMBARAN UMUM PUSKESMAS MARADEKAYA

A. KEADAAN GEOGRAFI
Puskesmas Maradekaya Kota Makassar berdiri sejak tahun 1984 merupakan Puskesmas Non Perawatan yang berlokasi di Jalan Sungai Saddang Baru Lr.V No 27.yang pada waktu itu masih Pustu Puskesmas Bara Baraya,kemudian pada Tahun 1987 dikembangkan menjadi Puskesmas Maradekaya, pada waktu itu Puskesmas Maradekaya memberikan pelayanan di Puskesmas sekaligus memberikan pelayanan langsung kepada pasien dengan cara langsung mengunjungi kerumah pasien yang mengalami gangguan kesehatan. dengan cara adanya informasi dari wilayah kerja puskesmas dan lingkungan masi berupa sungai dan rawa rawa dengan jumlah penduduk yang masih kurang . tahun 2016 Puskesmas maradekaya di bangun menjadi 2 lantai.  Wilayah kerja Puskesmas Maradekaya teridiri atas 5  ( lima ) Kelurahan , 28 ORW dan 99 ORT dengan luas wilayah 0,85 Km2, dengan batas wilayah sebagai berikut :
a. Sebelah utara berbatasan dengan Kelurahan  Lariang bangngi
b. Sebelah selatan berbatasan dengan Kelurahan Rappocini
c. Sebelah timur berbatasan dengan Kelurahan Bara Baraya
d.  Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Ujung Pandang.
Adapun Kelurahan yang berada dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya beserta luas wilayah, jumlah ORW dan ORT setiap Kelurahan .
 B. KEADAAN DEMOGRAFI

Adapun jumlah Penduduk dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya pada tahun 2017 adalah 22.309  jiwa dengan jumlah Rumah Tangga sebanyak 5.254 Rumah Tangga. Distribusi penduduk berdasarkan jenis kelamin dan jumlah Rumah Tangga ditiap Kelurahan dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya tahun 2017 .
C. SARANA KESEHATAN

Sarana kesehatan milik Pemerintah, Swasta dan partisipasi masyarakat yang terdapat dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya turut berperan dalam peningkatan status derajat kesehatan masyarakat dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya.
Jenis sarana kesehatan yang terdapat diwilayah kerja Puskesmas Maradekaya tahun 2017  terdiri dari         :


·         Rumah Sakit Bersalin             : 1  buah
·         Puskesmas                               : 1  buah
·         Poskesdes Kelurahan                        : 1  buah
·         Balai / Klinik Pengobatan      : 5  buah ( Klinik PSR maricaya )
·         Laboratorium                            : 3 Buah
·         Dokter Praktek                          : 70 Praktek
·         Bidan Praktek Swasta ( BPS ): 1 orang
·         Apotik                                         : 27  buah
·         Posyandu                                  : 28 buah

D. TENAGA DAN STRUKTUR ORGANISASI
1. Tenaga Kesehatan
Jumlah tenaga kesehatan yang terdapat di Puskesmas Maradekaya tahun 2017  sebanyak 27  orang dengan berbagai spesifikasi, yang  terdiri dari   :

Ø  Dokter            Umum                                      : 2 orang
Ø  Dokter Gigi                              : 2  orang
Ø  Apoteker                                  :  1 orang
Ø  Perawat                                   : 7  orang
Ø  Bidan                                       : 4  orang
Ø  Nutrisionis                               : 1  orang
Ø  Pranata Laboratorium           : 1  orang
Ø  Asisten Apoteker                    : 1  orang
Ø  Perawat Gigi                           : 1  orang
Ø  Rekam Medik                           : 2  orang
Ø  Administrasi Kesehatan       : 1  orang
Ø  Sarjana Kesehatan Masyarakat :
-          AKK                            : 1 orang
-          Kesling                       : 2 orang
-          Evidiomologi             : 1 orang
Adapun tenaga kesehatan Puskesmas Maradekaya tahun 2017 yang diperinci   berdasarkan daftar urut kepangkatan dapat dilihat pada lampiran 3.
2. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi Puskesmas Maradekaya berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar Nomor :800 / 1682 / SK / IV / 2010 Tanggal 21 April 2010 terdiri  atas  :
§  Kepala Puskesmas
§  Kepala Subag Tata Usaha
§  Unit Pelayanan Teknis Fungsional Puskesmas
-          Unit Kesehatan Masyarakat
-          Unit Kesehatan Perorangan
§  Unit Jaringan Pelayanan Puskesmas
-          Unit Poskesdes kelurahan
-          Unit Puskesmas Keliling ( Puskel )
-          Unit Home Care
-          Unit Bidan Komunitas
-          Klinik Pasar Maricaya
Pembagian kerja setiap Unit dapat dilihat pada Bagan Struktur Organisasi Puskesmas maradekaya  Tahun 2017 .
BAB III
PEMBANGUNAN KESEHATAN PUSKESMAS MARADEKAYA

  1. VISI DAN MISI PUSKESMAS MARADEKAYA
1.    Visi
Dalam menetapkan Visinya Puskesmas Maradekaya berpedoman dan memperhatikan Visi Kemetrian Kesehatan Republik Indonesia yaitu               “ Masyarakat Sehat Mandiri, dan Berkeadilan “ serta Visi Dinas Kesehatan Kota Makassar yaitu “ Makassar Sehat Menuju Kota Dunia “ Bahwa sebagai upaya penjabaran Visi Kementrian Kesehatan RI dan Visi Dinas Kesehatan Kota Makassar, maka Visi Puskesmas Maradekaya adalah : “ Menjadikan Puskesmas Dengan  pelayanan Bermutu Menuju Masyarakat  Sehat  Secara  Madiri dan Berkeadilan.
2.    Misi
Dengan Mewujudkan  Pelayanan Kesehatan dengan transparan dan Profesional, Meningkatkan Kemandirian Masyarakat Untuk hidup Sehat , Memberikan  Rasa aman dan Nyaman bagi Pasien dan Petugas. Misi Puskesmas yang dapat diukur serta tidak terpisahkan dari Visi Puskesmas.
Berdasarkan hal tersebut Puskesmas Maradekaya  mempunyai Misi sebagai berikut :
a.    Mewujudkan Pelayanan Kesehatan yang transparan dan professional.
b.    Meningkatkan Kemandirian Masyarakat untuk hidup Sehat.
c.    Memberi Rasa Aman  dan nyaman bagi pasien  dan petugas.
  1. UPAYA KESEHATAN PUSKESMAS MARADEKAYA
Puskesmas Maradekaya sebagai unit teknis Dinas Kesehatan Kota Makassar yang bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas Maradekaya berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal.
Dengan demikian Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama.
Dengan fungsi tersebut maka Upaya Kesehatan di Puskesmas Maradekaya terbagi atas 2 ( dua ) Upaya Kesehatan Yaitu :
1.    Upaya Kesehatan Wajib, meliputi :
a.    Upaya Promosi Kesehatan ( Promkes )
b.    Upaya Kesehatan Lingkungan ( Kesling )
c.    Upaya Kesehatan Ibu dan Anak ( KIA ) dan Keluarga Berencana (KB)
d.    Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat.
e.    Upaya Pencegahan Penyakit Menular ( P2M )
f.     Upaya Pengobatan
2.    Upaya Kesehatan Pengembangan, meliputi :
a.    Upaya Kesehatan Sekolah
b.    Upaya Kesehatan Olahraga
c.    Upaya Kesehatan kerja
d.    Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
e.    Upaya Kesehatan Jiwa
f.     Upaya Kesehatan Mata
g.    Upaya Kesehatan Usia lanjut
h.    Pembinaan Pengobatan Tradisional
i.      Perawatan Kesehatan Masyarakat

  1. STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN
Penyelenggaraan pelayanan di bidang kesehatan kepada masyarakat
telah  ditetapkan melalui  keputusan Menteri  Kesehatan  Nomor 741 / /MENKES / PER/VII/ 2008  tentang standar pelayanan minimal bidang kesehatan di kabupaten /  Kota.
Maksud dan tujuan dari Standar Pelayanan Minimal untuk menyamakan pengaktualisasian urusan wajib di bidang kesehatan sesuai Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 43 Tahun 2016 tentang defenisi operasional, indicator kinerja ukuran / satuan, target nasional untuk tahun 2016 dan 2021.
SPM Kesehatan yang dimaksud meliputi :
a.    Pelayanan Kesehatan Dasar :
1.    Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil  K4 100 % pada Tahun 2017
2.    Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin 100 % pada Tahun 2017
3.    Pelayanan Kesehatan Bayi baru lahir  100 % pada Tahun 2017
4.    Pelayanan Kesehatan Balita  100% pada Tahun 2017
5.    Pelayanan Kesehatan pada usiah pendidikan dasar  100% pada Tahun 2017
6.    Pelayana kesehatan pada usiah produktif 100% pada Tahun 2017
7.    Pelayana Kesehatan Pada Usia lanjut  100% Pada Tahun 2017
8.    Pelayanan Kesehatan penderita hipertensi 100 % pada Tahun 2017
9.    Pelayanan Kesehatan Penderita  Diabetes Melitus  miskin 100% pada Tahun 2017
10. Pelayanan Kesehatan orang  dengan gangguan Jiwa Berat  100% pada Tahun 2017
11. Pelayanan Kesehatan orang dengan TB  100% pada Tahun 2017
12. Pelayanan Kesehatan orang dengan risiko terinfeksi HIV 100% pada Tahun 2017








                                           BAB IV
                         PENCAPAIAN  HASIL  KEGIATAN

                  PUSKESMAS MARADEKAYA TAHUN 2017

A.   PELAYANAN   KESEHATAN   DASAR
1.      Pelayanan Kesehata  ibu hamil  K4 95,9 %.
2.    Pelayanan Kesehatan ibu bersalin  95,49%.
      3.    Pelayanan Kesehatan Bayi baru lahir  95,2 %
      4.   Pelayanan Kesehatan Balita  90,5%
      DERAJAT  KESEHATAN
Keadaan derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Maradekaya tahun 2017 sebagai berikut
1. Angka Kematian ( Mortalitas )
a. Angka Kematian Bayi
Angka kematian bayi ( yang terlapor)per 1.000 kelahiran hidup di wilayah kerja Puskesmas Maradekaya  tahun 2017  sangat bagus ( Zero Mortalitas )
ib. Angka Kematian Balita
Angka kematian Balita per 1.000 kelahiran hidup di wilayah kerja Puskesmas Maradekaya tahun 2017 sangat bagus  ndikator ndonesia Sehdalah 5
0 keair hidup.
c. Angka Kematian Ibu Melahirkan
Angka kematian Ibu melahirkan per 100.000 kelahiran hidup di wilayah kerja Puskesmas Maradekaya tahun 2017 sangat bagus dapat di lihat pada table 8.

BAB V
KESIMPULAN  DAN  SARAN
A. KESIMPULAN
1. Terdapat 5 ( lima ) Kelurahan dalam wilayah kerja Puskesmas Maradekaya yaitu  Kelurahan Maricayya, Maricayya baru, Maradekaya,Maradekaya Selatan dan Maradekaya Utara dengan jumlah penduduk pada tahun 2017 sebanyak 22.309 jiwa dan 5.254 Rumah Tangga/Kepala Keluarga. Sedangkan luas wilayah kerja Puskesmas Maradekaya  adalah 0,84 Km2.
2. Program yang telah dilaksanakan Puskesmas Maradekaya pada tahun 2017 yang mengacu pada pencapai target Standar Pelayanan Minimal ( SPM –Nomor 43 tahu 2016 )  adalah            :
A.   Pelayanan Kesehatan Dasar :
  1. Cakupan kunjungan ibu hamil K4 100 % pada Tahun 2017
  2. Pelayanan Kesehatan Ibu bersalin  100% pada Tahun 2017
  3. Pelayanan Kesehatan Bayi baru lahir  100% pada tahun 2017
  4. Pelayanan Kesehatan Balita 100% pada tahun 2017
  5. Pelayanan Kesehatan pada usia Pendidikan dasar 100% pada tahun 2017
  6. Pelayanan Kesehatan pada usia produktif 100% pada tahun 2017
  7. Pelayanan Kesehatan pada usia lanjut 100% pada tahun 2017
  8. Pelayanan kesehatan penderita hipertensi 100% pada tahun 2017
  9. Pelayanan kesehatan penderita diabetes mellitus 100% pada tahun 2017
  10. Pelayanan keseehatan dengan gangguan jiwa berat
  11. Pelayanan kesehatan dengan TB 100% pada tahun 2017
  12. Pelayanan kesehatan orang dengan resiko terinfeksi HIV 100% pada tahun 2017

B.   Pelayanan Kesehatan Rujukan.
  1. Cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin 100% pada tahun 2017
  2. Cakupan pelayanan gawat  level 1 yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) di kabupaten/ Kota 100% pada Tahun 2017.
C.   Penyelidikan Epidemiologi dan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa / KLB
    Cakupan Desa / kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan
    epidemiologi < 24 jam 100 % pada tahun 2017.
D.   Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
            Cakupan Desa Siaga Aktif 100 % pada Tahun 2017.
Program yang telah dilaksanakan Puskesmas Maradekaya pada tahun 2017   sudah  berhasil mencapai target Standar Pelayanan Minimal   
   ( SPM -2016 ) ini di sebabkan karena sudah mengerti tenteng kesehatan dalam kurun waktu tahun 2016  dan terus berupaya pencapaian target hingga tahun 2017.  
B. S A R A N
1. Pembinaan dan Suverpisi dari Dinas Kesehatan Kota Makassar dalam peningkatan kualitas sumber daya tenaga kesehatan di Puskesmas maradekaya secara rutin dan berkesinambungan sangat diharapkan, demi tercapainya target  Standar Pelayanan Minimal  ( SPM -2016 ).